Minggu, 17 Juli 2011

MANUSIA, OH MANUSIA


       Seandainya rasa cinta itu bisa diatur sesuka hati kita pasti dunia rasanya indah sekali. Kita bisa jatuh cinta pada orang yang kita kehendaki. Atau, kita bisa mendapatkan siapa pun orang yang kita inginkan untuk jatuh cinta pada kita.
Sayang, faktanya tidak demikian. Semuanya sudah diatur oleh Tuhan, Sang Maha Pengatur Yang Bijaksana. Mungkin malah seharusnya kita bersyukur. Ada Tuhan yang telah mengatur semuanya. Ada polisi kehidupan yang mengatur lalu lintas jalan hidup manusia.
Tuhan pasti tahu kalau manusia itu punya sifat sok tahu. Merasa dirinya makhluk paling sempurna sehingga sering tingkah lakunya keluar dari batas-batas kesopanan sebagai makhluk ciptaan Tuhan. Ada yang merasa paling berkuasa sampai-sampai mengaku dirinya Tuhan. Ada yang merasa paling suci hingga mengaku dirinya nabi. Ada pula yang merasa paling bijaksana, dan karena terlalu bijaksana bahkan Tuhan pun dihakiminya, dicari mana kesalahan-kesalahan Tuhan kepada dirinya.
Bersyukurlah kita karena Tuhan Maha Pemaaf. Sejatinya manusia memang tempatnya khilaf dan alpa. Dan Tuhan tahu itu.
Bagi sobat harum teh yang muslim, Alhamdulillah sebentar lagi Bulan Ramadhan. Kita puasa lagi nih, menambah pahala lagi, dan cari pengampunan lagi.